Surabaya, mediarakyatdemokrasi.com- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melaksanakan Shalat Idul Adha 1444H bersama keluarga di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya (MAS), Kamis (29/6/2023).
Shalat Idul Adha dimulai pukul 06.00 WIB, dengan imam KH Abdul Hamid Abdullah dan khutbah dari Ketua Badan Wakaf Indonesia Prof. Dr. Ir. Mohammad Nuh.
Beberapa hewan kurban yang diserahkan antara lain sapi kurban dari Presiden RI Joko Widodo, sapi kurban Gubernur Jatim, Sapi kurban Dankodiklatal, Sapi kurban Wakil Gubernur Jatim, Sapi kurban Ketua DPRD Jatim, Sapi kurban Pangdam V Brawijaya, Sapi kurban Kapolda Jawa Timur, Sapi Kurban Pangko Armada II, Sapi Kurban Kajati Jatim, serta sapi kurban Sekda Prov Jatim.
Tahun ini kurban dari Presiden Joko Widodo yang diberikan pada MAS adalah jenis sapi limosin dengan berat 1.150 kilogram. Di mana kurban ini merupakan sapi kurban ke-9 yang diberikan kepala negara kepada MAS.
Secara spesifik, sapi kurban Presiden Jokowi tersebut berumur 4 tahun, yang dibeli dari Peternak Bahrowi Yahya dari Desa Sumbersuko, Kecamatan Sumbersuko, Lumajang.
Sedangkan sapi kurban Gubernur Khofifah adalah jenis limosin berumur 2 Tahun 3 bulan dengan berat 1.100 kilogram yang dibeli dari peternak Agus Supriyanto dari Dusun Krajan, Desa Ngepung, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo.
“Kami ingin meniatkan kurban sapi tahun ini ditujukan untuk 7 almarhum gubernur maupun Wakil Gubernur Jatim pendahulu kami. Semoga beliau mendapatkan tetesan rahmat dan berkah dari penyembelihan hewan kurban,” tegasnya.
Di antaranya yakni Alhamarhum Gubernur Suryo, dr. Mardjani, R. Samadikun, Raden Tumenggung Ario Milono, Raden Soewondo Ranoewidjojo, Mochamad Wijono dan Raden Panji Mohammad Noer Letnan Jenderal TNI (Purn.)
Tak hanya itu, di waktu yang sama, Pemprov Jatim juga menyalurkan hewan kurban di Masjid Raya Islamic Center Surabaya.
Sapi kurban yang diamanahkan yakni sapi jenis limosin dengan bobot kurang lebih 900 kilogram. Sapi ini juga akan disembelih atas nama para 7 gubernur dan Wakil Gubernur Jatim terdahulu yang telah wafat.
Sementara itu, kurban sapi dari Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, adalah berjenis limosin berumur 4 tahun yang beratnya mencapai 952 kilogram.
Hewan kurban tersebut dibeli dari peternak Ahmad Mursid (UD Sapi Baru) dari Desa Sukorejo, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.
Lain halnya dengan kurban sapi dari Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Adhy Karyono.
Sapi yang dikurbankan juga berjenis limosin dengan umur 4 tahun dan berat 864 kilogram, yang dibeli dari peternak Ahmad Mursid (UD Sapi Baru) dari Desa Sukorejo, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.
Di kesempatan tersebut, dilakukan pula penyerahan kurban secara simbolis dari para pejabat Forkopimda Jatim yakni dari Ketua DPRD Jatim, Pangdam V Brawijaya, Kapolda Jatim, Pangkoarmada II, dan. Dankodiklatal.
Usai melakukan penyerahan hewan kurban, Gubernur Khofifah mengatakan, pada peringatan Idul Adha 1444 Hijriah kali ini, hewan kurban di MAS total sebanyak 40 ekor sapi 45 ekor kambing.
“Alhamdulillah proses pemotongan hewan kurban di MAS, Insya Allah besok dilakukan. Dan di Masjid Raya Islamic Center akan dilakukan 2 kali, hari ini dan besok karena jumlah kambing dan dombanya cukup benyak,” tandasnya.
Lebih dari itu, Gubernur Khofifah menyampaikan terima kasih atas partisipasi jamaah yang menyerahkan hewan kurban yang diamanatkan melalui Masjid Nasional Al Akbar Surabaya.
“Kemudian Baznas Pusat memberikan mandat kepada Pemprov Jawa Timur, bersama-sama di Islamic Center ada 100 ekor domba. Insya Allah semua akan didistrubusikan kepada mereka yang di dalam pemetaan memang kategori membutuhkan,” kata Gubernur Khofifah.
Terkait distribusi, Gubernur Khofifah menambahkan, di Masjid Raya Islamic Center Surabaya khususnya, panitia pembagian kurban mengidentifikasi para homeless di sekitar kawasan.
“Jangkauannya lumayan banyak, ada 18 titik. Mereka menggunakan voucher agar tidak berdesakan. Dilaporkan ada 1.800 warga yang akan mendapatkan daging kurban untuk hari ini dan besok,” jelasnya.
Sementara itu, untuk pembagian daging kurban di MAS, akan didistribusikan dengan memprioritaskan warga sekitar.
Di mana data tersebut diterima oleh MAS yang diperoleh dari kelurahan, RT, dan RW sekitar serta dari perkumpulan yayasan.
Turut hadir pula mengikuti Shalat Idul Adha di MAS, di antaranya Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, Ketua TP PKK Jawa Timur Arumi Bachsin, para Forkopimda di lingkungan provinsi Jawa Timur, dan beberapa pejabat OPD di Pemprov Jatim. (Nn)