..
Kadis KKP Jatim Bersama Tim, Kunjungi UPT PPP Pondokdadap

Kadis KKP Jatim Bersama Tim, Kunjungi UPT PPP Pondokdadap

Surabaya,MRD.com- Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur, Dr. Ir. Diah Wahyu Ermawati, MA beserta tim melakukan kunjungan menuju UPT PPP Pondokdadap. Kunjungan perdana ini, untuk mengenal lebih jauh mengenai program kerja UPT PPP Pondokdadap.

Dalam Acara tersebut, dimulai dengan pertemuan yang dilaksanakan di ruang rapat bigeye di lantai 2 gedung pelayanan terpadu UPT PPP Pondokdadap. Dihadiri oleh seluruh eselon dan staff UPT PPP Pondokdadap beserta tim kunjungan kerja DKP Provinsi Jawa Timur.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur memberikan arahan dan bimbingan kepada seluruh pegawai UPT PPP Pondokdadap. Dalam arahannya, orang nomor satu di lingkungan DKP Jatim, mengapresiasi kemampuan UPT PPP Pondokdadap untuk selalu berinovasi dan mampu menyajikan informasi dalam bentuk data yang komprehensif dan konsisten.

"Kami mengharapkan, kedepannya dengan potensi yang dimiliki, PPP Pondokdadap mampu mengembangkan kawasannya untuk menjadi salah satu pusat industri perikanan tuna di Pantai Selatan Jawa Timur. Selain itu, agar UPT PPP Pondokdadap mampu mengembangkan sarana dan prasarana perikanan yang mampu menarik masyarakat di dalam menangkap potensi pengembangan wisata pelabuhan untuk memberikan manfaat ekonomi bagi para pelaku usaha perikanan di kawasan PPP Pondokdadap," Imbuh Diah seperti dilansir DKP.jatimprov.go.id (1/9/2021).

Ditempat yang sama, Muh. Ichsan Budianto, S.Pi., MT selaku Kepala UPT PPP Pondokdadap, menyampaikan mengenai profil kegiatan perikanan, pelayanan, potensi pengembangan serta kendala, rencana dan arah pengembangan PPP Pondokdadap dalam jangka menengah dan panjang.

"UPT PPP Pondokdadap juga bekerjasama dengan instansi lain, inovasi PPP Pondokdadap serta capaian dan prestasi yang diraih oleh UPT PPP Pondokdadap selama beberapa tahun terakhir," paparnya.

Setelah itu, kunjungan dilanjutkan dengan sesi studi lapang, dimana tim Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur berkeliling di kawasan UPT PPP Pondokdadap untuk meninjau pemanfaatan sarana dan prasarana yang ada di lingkungan Pelabuhan Perikanan.

Kunjungan dimulai dengan melihat kawasan pembangunan KJA Offshore Ocean Farm yang dikembangkan oleh tim ITS dengan dukungan Pertamina yang sedang dalam proses assembling di PPP Pondokdadap.

Di kawasan tersebut, Kepala UPT PPP Pondokdadap menjelaskan mengenai rencana pembangunan dan pemanfaatan KJA dimana kedepannya KJA ini mampu menopang beragam aktivitas di kawasan pesisir mulai dari kegiatan penangkapan, budidaya, hingga wisata bahari yang tentunya bermanfaat bagi masyarakat lokal.

Kemudian dilanjutkan menuju ke kawasan dermaga dan TPI yang menjadi basis kegiatan operasional harian PPP Pondokdadap. Selanjutnya, tim Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur mengunjungi kawasan Integrated Cold Storage untuk meninjau kelengkapan dan kesiapan ICS yang akan segera dimanfaatkan dalam waktu dekat.

Setelah itu, ke kawasan Kios Ikan Nelayan yang diakhiri di kawasan docking dimana sedang dilaksanakan pekerjaan pembangunan slipway. DI kawasan ini, Kepala UPT PPP Pondokdadap menjelaskan bahwa pengembangan docking menjadi sangat penting bagi kegiatan perikanan tangkap di Pesisir Selatan Jawa. Sebab, dari sekitar 40 pelabuhan yang ada di Pesisir Selatan Jawa, hanya ada dua pelabuhan yang memiliki fasilitas docking yang memadai, yakni PPS CIlacap dan PPP Muncar.

Sehingga, kesempatan yang terbuka ini seharusnya mampu ditangkap oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur di dalam mengembangkan kawasan docking (shipyarding) yang memadai agar mampu menunjang kebutuhan perbaikan dan pembangunan kapal perikanan yang ada di sekitar kawasan PPP Pondokdadap. Dalam akhir kunjungan diakhiri sesi foto bersama di depan gedung pelayanan terpadu PPP Pondokdadap. (Bid. Tangkap/Dre)

Sebelumnya Salah Satu Bentuk Akselerasi Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi, Pemprov Jatim Fasilitasi Dana Bergulir Bagi Pelaku UMKM
Selanjutnya Inovasi Mumpuni Persoalan Perikanan, “Mobile Fish Clinic” Dinas KKP Jatim Patut Dicontoh